PRAMUKACIANJUR.OR.ID – Perkembangan teknologi informasi mendorong setiap pengelola kehumasan untuk terus beradaptasi dan menguasai berbagai perangkat digital. Hal inilah yang menjadi fokus utama materi yang disampaikan oleh Kak Asep Moh. Muhsin, S.Kom., Andalan Cabang Urusan Kominfo Kwarcab Cianjur, dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Kehumasan Tahun 2025 yang dilaksanakan di Gedung Bale Kitri, Cianjur.
Dalam sesi bertajuk “Pemanfaatan Tools Digital dan Strategi Produksi Konten Humas Pramuka di Era Digital”, Kak Asep memperkenalkan sejumlah alat digital yang wajib dikuasai oleh para Humas di lingkungan Gerakan Pramuka.
Kak Asep menyebutkan beberapa aplikasi penting dan fungsional yang dapat menunjang kerja-kerja kehumasan diantaranya Canva untuk membuat desain grafis yang menarik dan profesional, CapCut dan VN Editor: Aplikasi editing video untuk konten Instagram dan TikTok yang mudah digunakan dan hasilnya optimal, Google Form & Google Docs: Alat bantu untuk survei online, kolaborasi dokumen, serta pendataan yang efisien dan rapi SERTA ChatGPT sebagai asisten digital berbasis AI untuk membantu menyusun naskah berita, siaran pers, hingga ide konten yang kreatif.
Lebih lanjut, Kak Asep membagikan tips menciptakan konten yang mampu menarik perhatian audiens antara lain Gunakan visual yang kuat dan copywriting yang emosional, Pahami tren dan algoritma platform media sosial, Sertakan call to action (CTA) yang jelas agar audiens ikut terlibat.
Kak Asep juga mengingatkan pentingnya manajemen isu di media sosial. Ia menegaskan bahwa komentar negatif perlu ditanggapi dengan bijak dan informatif, sementara hoaks harus segera diluruskan dengan data dan fakta yang valid. "Jangan terpancing emosi. Gunakan bahasa organisasi dan rujukan resmi untuk menjawab," pesannya.
Dalam sesi ini, peserta diajarkan bagaimana menyusun siaran pers yang baik dan sesuai kaidah jurnalistik. Struktur yang disampaikan meliputi Judul, Teras Berita (Lead), Isi Utama, Kutipan Narasumber, dan Penutup.
Sesi diakhiri dengan simulasi praktik kasus nyata: bagaimana kontribusi kehumasan Gerakan Pramuka terhadap Surat Edaran Gubernur Jawa Barat tentang Penerapan Jam Malam bagi Peserta Didik. Peserta dibagi ke dalam kelompok dan diminta membuat Poster Edukatif, Siaran Pers, Konten Reels Instagram, Facebook, dan TikTok, Berita Website Kwartir Ranting
Simulasi ini menjadi latihan langsung bagaimana humas menyampaikan pesan organisasi dalam berbagai format digital secara serempak dan terintegrasi.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Kwarcab Cianjur juga telah menyediakan kapasitas penyimpanan Google Drive sebesar 100 GB untuk seluruh kwartir ranting, guna membantu pengelolaan data dan publikasi melalui website masing-masing. [PKC - Tim Pewarta Kwarcab Cianjur]***
0 Comments